Manfaat Belanja di Warung Tetangga
Apa manfaat belanja di warung tetangga? Apakah hanya sekedar
praktis dan tidak banyak keluar tenaga? Mungkin tidak banyak yang berpikir
sejauh ini. Namun, ketahuilah banyak hal kecil yang sering kita anggap sepele,
ternyata mempunyai dampak yang penting bagi orang lain juga diri kita sendiri.
Selama ini, banyak yang beranggapan, bahwa berbuat baik dan terpuji adalah perkara yang sulit untuk
dilakukan, apalagi di tengah pandemi seperti saat ini. Banyak juga yang berpikir,
bahwa berbuat baik hanya ketika sudah mengantongi banyak uang, padahal
sebenarnya tidak, berbuat baik tak seharusnya menunggu kita kaya. Berbuat baik
tak seharusnya menunggu sesuatu yang dianggap besar, misal baksos (bakti sosial),
menolong orang yang sedang mendapatkan musibah, ikut mengubur jenazah, dan
sebagainya.
Islam sama sekali tidak pernah membatasi perbuatan baik
pemeluknya. Bahkan, semua umat Islam dapat berbuat baik dengan hal-hal dan
cara-cara yang sederhana, baik perbuatan baik yang dilakukan secara langsung
ataupun tidak.
Salah satu contoh berbuat baik yang paling sederhana secara
langsung adalah dengan membelanjakan uang kita ke warung yang ada di dekat
rumah, alias berbelanja di warung tetangga.
Lantas, apakah berbelanja di minimarket atau swalayan adalah
sesuatu yang salah? Tentu jawabannya adalah tidak, karena itu murni hak yang
Anda miliki untuk berbelanja di mana pun.
Namun, tak ada salahnya juga kan jika mencoba berbelanja di
warung yang dekat dengan rumah? Mungkin, harga yang akan Anda dapatkan ketika
berbelanja di minimarket atau swalayan sedikit lebih murah daripada berbelanja
di warung tetangga. Alasan tersebut yang barangkali membuat Anda lebih memilih
untuk berbelanja di minimarket atau swalayan.
Atau bahkan ternyata harga di warung tetangga ternyata lebih
murah. Dan itu ternyata benar adanya. Kadang justru belanja di warung tetangga
harga bisa lebih murah karena tidak terbebani pajak dan biaya operasional yang tinggi.
Juga malahan sering ada beda harga yang lumayan karena di warung
tetangga masih dibanderol dengan harga lama. Sedangkan di minimarket harga
sudah naik. Memang terkadang di minimarket barang lebih lengkap dan dianggap
modern.
Dulu ketika minimarket mulai tumbuh dan muncul di perkampungan
kota dan wilayah pedesaan. Motif gaya dan gengsi atau sekedar terlihat modern
mendominasi orang belanja di sini. Namun, sepertinya sekarang masyarakat sudah
lebih cerdas dan semakin dewasa.
Beberapa Manfaat Sering Belanja Di Warung Dekat Rumah
Tak ada salahnya loh jika Anda mencoba untuk lebih sering berbelanja
di warung dekat rumah. Kenapa? Ya, karena ada beberapa alasan mengapa Anda
harus melakukan kebaikan yang sederhana ini.
·
Membantu Menghidupkan Usaha Tetangga Anda
Saat ini, pertarungan antara
pedagang biasa dengan minimarket dan swalayan semakin gila. Berbeda dengan era
90-an ke bawah, di mana warung tetangga Anda masih sedang berjaya, semua orang
berbondong-bondong melarisi dagangannya. Namun, tatkala minimarket dan swalayan
mulai menjamur, sudah berapa banyak warung yang harus bangkrut?
Mencoba untuk tetap berjualan
meski pembeli tak seberapa. Cukuplah untuk menyambung hidup sehari-hari. Hal ini bisa Anda temui di sekeliling rumah.
Apalagi ketika hari-hari besar mulai dekat, diskon besar-besaran dimana-mana,
lantas siapa yang akan melarisi warung tetangga kita?
Maka, mulailah berbelanja di
warung dekat rumah, larisi dagangannya, karena kini mendapatkan satu pedagang
saja sudah cukup sulit.
·
Menyambung Silaturrahmi
Dengan membelanjakan uang Anda ke
warung tetangga, itu artinya Anda sudah mengamalkan ajaran Rasulullah untuk
bersilaturrahmi. Kita tidak dapat mengelak, bahwa saat ini anak-anak, orang tua,
remaja, dewasa mulai tumbuh menjadi pribadi yang individualis.
So, dengan Anda berbelanja di
warung tetangga, tentu bisa mengembalikan rasa kebersamaan serta rasa saling
tolong menolong yang dari dulu sudah diajarkan. Ketika Anda berbelanja ke
minimarket atau swalayan, tak ada interaksi yang terjadi selain proses pembayaran.
Karena semua orang mencari
kebutuhannya masing-masing dan tak peduli dengan pembeli lainnya, berbeda
dengan berbelanja di warung tetangga. Anda dan pemilik warung pasti akan
menjalin komunikasi.
Mungkin, di daerah-daerah yang
cukup pelosok kebiasaan ini masih mudah ditemukan, namun tidak halnya dengan di
kota. Tradisi indah ini sudah mulai punah, semua sibuk dengan kebutuhannya
masing-masing.
Dua
alasan di atas rasanya sangat perlu kita renungi, karena semakin banyak yang
berbelanja di minimarket atau swalayan, itu artinya Anda terus memperkaya
mereka yang sudah kaya dan memiskinkan tetangga Anda. Jika Anda niatkan saja
berbelanja di warung tetangga untuk membantunya, artinya niat baik Anda sudah
dicatat sebagai kebaikan oleh malaikat.
Belum
lagi ketika membeli Anda melakukan silaturrahmi dengan saling menukar senyum,
bercengkerama, dan saling mengingatkan dalam hal kebaikan, tentu pahala yang
akan Anda dapatkan menjadi double. Yuk mulai melarisi warung tetangga
Anda di dekat rumah, bantu mereka agar bisa mengembangkan usahanya.
Cukup
sekian bahasan saya tentang beberapa manfaat belanja di warung tetangga. Selain
lebih hemat dan praktis, sudah pasti Anda akan semakin bahagia karena bisa
lebih banyak bersosialisasi sekaligus menebar kebaikan.
Semoga
bermanfaat. Sampai jumpa lagi di lain kesempatan yang lebih menyenangkan (Media Ilmu).