Pengertian dan Cara Kerja Sistem Hodrolik
Jumat, 13 Desember 2019
Edit
Pengertian Sistem Hidrolik
Sebelum membahas tentang pompa hidrolik, ada baiknya Anda memahami tentang sistem hidrolik. Apa itu sistem hidrolik? Pada dasarnya, sistem hidrolik adalah sebuah rangkaian komponen yang memanfaatkan zat cair (fluida)untuk menghasilkan energi mekanis.
Sistem hidrolik adalah sebuah contoh nyata dari penerapan Hukum Pascal (1658), yakni “Jika suatu zat cair dikenakan tekanan, maka tekanan itu akan merambat ke segala arah dengan tidak bertambah atau berkurang kekuatannya.”
Saat ini pemanfaatan sistem hidrolik sudah sangat luas, Anda bisa menemukannya di berbagai bidang, mulai dari properti hingga otomotif. Bahkan Anda mungkin sudah pernah memanfaatkannya, seperti saat menggunakan dongkrak atau mesin press.
Lalu sebenarnya bagaimana sistem hidrolik bekerja untuk memudahkan kehidupan manusia?
Sirkuit Hidrolik
Sebuah sistem hidrolik terdiri atas pompa hidrolik, saluran pipa, katub pengatur (control valve), tangki fluida hidrolik, filter, aktuator yang digerakkan (silinder atau motor hidrolik), dan alat lain sebagai pelengkap.Cara Kerja Sistem Hidrolik
Seperti yang telah disebutkan dalam poin sebelumnya, sistem hidrolik dapat menghasilkan energi mekanis dengan memanfaatkan zat cair. Zat cair tersebut diolah dengan seperangkat komponen dan melalui serangkaian proses hingga akhirnya menjadi gerakan. Beberapa komponen yang umum ditemukan pada sistem hidrolik adalah sebagai berikut:
Tangki Hidrolik
Tangki hidrolik atau hydraulic tank berfungsi untuk menampung zat cair yang menjadi penggerak (biasanya oli). Komponen ini juga berfungsi sebagai pendingin bagi oli yang telah melalui rangkaian sistem hidrolik.
Pompa Hidrolik
Fungsi pompa hidrolik adalah untuk menghasilkan aliran hidrolik dari zat cair yang masuk dalam sistem hidrolik.
Katup Pengontrol (Control Valve)
Katup pengontrol memiliki tugas untuk mengarahkan oli menuju komponen yang membutuhkan.
Aktuator
Aktuator merupakan komponen mekanis yang memiliki fungsi untuk mengontrol sistem hidrolik. Komponen ini mampu mengubah energi hidrolik menjadi mekanis.
Katup Pengatur Tekanan (Main Relief Valve)
Katup pengatur tekanan memiliki fungsi sebagai pengontrol tekanan yang masuk dalam sebuah sistem hidrolik. Tekanan yang terlalu tinggi dapat menyebabkan sistem rusak atau bahkan tidak dapat berfungsi.
Filter
Filter berfungsi sebagai penyaring kotoran atau zat-zat kontaminasi yang dapat mengganggu sirkulasi sistem hidrolik.
Dari komponen-komponen yang telah disebutkan, bisa dibilang pompa hidrolik adalah komponen yang krusial dalam sebuah sistem hidrolik. Berikut ini penjelasan singkat tentang cara kerja pompa hidrolik.
Sumber:
https://hyprowira.com/blog/cara-kerja-pompa-hidrolik
https://artikel-teknologi.com/sistem-hidrolik/
https://hyprowira.com/blog/cara-kerja-pompa-hidrolik
https://artikel-teknologi.com/sistem-hidrolik/