Lemak Perut: Pengertian, Bahaya, Penyebab, Cara Mengatasi Lemak Perut
Sabtu, 16 November 2019
Edit
Bahaya Menimbun Lemak Di Perut
Hallo teman-temanku!
Artikel kali ini akan mengulas tentang bahaya dari menimbun lemak di perut. Kalian yang memiliki perut buncit dan gemuk sebaiknya harus berhati-hati, karena menimbun lemak yang banyak tidak baik bagi kesehatan tubuh. Yuk baca artikel ini supaya kalian mengetahui bahaya dan solusinya. Semoga tulisan ini membantu!
Pengertian Lemak
Lemak merupakan senyawa kimia yang bersifat hidrofobik ( tidak larut dalam air ) yang tersusun oleh unsur Karbon (C), Hidrogen (H), dan Oksigen (O). lemak sama seperti karbohidrat dan protein karena sama-sama sebagai sumber energi bagi tubuh manusia.
Selain itu lemak juga termasuk pembangun dasar jaringan tubuh karena ikut berperan dalam membangun membrane sel. Energi yang dihasilkan lemak bisa 2 kali lebih besar dibandingkan protein dan karbohidrat.
Pengertian Lemak Perut
Lemak perut yang biasanya disebut juga dengan lemak viseral adalah lemak yang menumpuk diruang antar organ, seperti hati, lambung, dan usus. Lemak perut dapat berfungsi untuk melindungi organ penting dalam perut.
Namun jika lemak perut atau lemak viseral terlalu banyak menumpuk maka tidak baik untuk kesehatan tubuh, karena yang berlebihan itu tidak baik.
Bahaya Lemak Perut
Lemak perut berbahaya karena lemak viseral menghasilkan racun yang bisa mempengaruhi cara kerja tubuh. Maka dari itu lemak perut dianggap lebih berbahaya dari lemak yang lain.
Contoh lemak viseral yaitu senyawa sitokin, saat pelepasan yang dilakukan oleh senyawa sitokin yang berlebih akan membahayakan tubuh dan meningkatkan resiko penyakit.
Resiko penyakit yang akan timbul adalah sebagai berikut:
1. Dapat meningkatkan resiko penyakit diabetes tipe 2
2. Penyakit jantung
3. Kanker usus
4. Kanker pankreas
5. Kanker esofagus
6. Darah tinggi
7. Stroke
Selain banyak terjadi resiko penyakit lemak yang terlalu banyak akan mebuat kita kurang percaya diri dan tidak nyaman. Laki-laki maupun perempuan sama pasti akan malu jika memiliki tubuh yang terlaulu banyak lemak karena bisa mengurangi daya tarik dan pesonanya saat dilihat oleh lawan jenis.
Penyebab Lemak di Perut
Ada banyak penyebab yang mengakibatkan lemak bisa tertimbun di perut, diantaranya:
1. Berat badan yang berlebih
Semakin berat badanmu maka lemak yang ada ditubuh pun ikut semakin banyak dan resiko penyakit akan semakin besar.
2. Penuaan atau menopause
Semakin tua usia kita maka akan semakin berkurang massa otot, ketika masa otot berkurang maka tubuh akan lebih sedikit saat membakar kalori.
Sehingga akan menimbulkan lemak yang banyak termasuk lemak di perut dan akan sulit untuk bisa mempertahankan berat badan yang normal.
3. Kurang aktivitas
Saat tubuh kita kurang bergerak atau kurang beraktifitas maka kalori yang keluar tidak sama dengan kaloriyang masuk sehingga menimbulkan berat badan naik.
Ketika berat bada semakin naik maka memiliki resiko obesitas dan penumpukan lemak pada tubuh semakin banyak.
4. Pola makan yang buruk
Pola makan yang buruk ketika kita tidak bisa menjaga makanan sesuai porsi dan mengkonsumsi makanan yang terlalu banyak mengandung gula dan lemak sehingga tubuh akan mengalami resiko diabetes dan obesitas.
Cara Mengatasi Lemak di Perut
Ada bebepara cara untuk mengurangi atau bahkan menghilangkan lemak yang terlalu banyak tertimbun, yakni sebagai berikut:
1. Olahraga
Dengan cara berolahraga kalori atau lemak yang ada dalam tubuh akan terbakar dan berat badan akan sedikit demi sedikit berkurang. Olahraga yang bisa dilakukan adalah lari, renang, bersepeda, sit-up, dan push-up.
2. Menjaga pola makan
Cara ini bisa dilakukan dengan diet sehat, yaitu dengan mengurangi konsumsi makanan yang banyak mengandung kalori, lemak dan kadar gula yang tinggi.
Jika kedua cara tersebut dilakukan secara rutin maka hasil yang didapat akan maksimal. Krena usaha tidak akan mengkhianati hasil.
Nah, kalian sudah pada tahu kan apa bahaya dari menimbun lemak di perut dan solusi untuk mengatasi masalah tersebut. Sekian dan terima kasih sudah mau membaca arikel ini sampai selesai. Semoga artikel ini bisa bermanfaat bagi kita semua. Bye!
Penulis : Rela Amalyaningsih