ADA APA DENGAN MENTAL MANUSIA?
Jumat, 18 Oktober 2019
Edit
MENTAL
Assalamualaikum Wr. Wb
Kembali lagi dengan artikel psikologi yang kali ini akan membahas tentang
gangguan mental. Apa saja gangguan mental itu? Yuk cek!
KESEHATAN MENTAL
Kesehatan mental yang baik
adalah saat batin kita berada dalam keadaan tenang, sehingga memungkinkan kita
menikmati kehidupan sehari-hari. Seseorang dengan mental yang sehat mampu
menggunakan kesehatan mentalnya untuk menghadapi kehidupan dan dapat menjalin
hubungan yang positif dengan orang lain yang ada di sekitarnya.
PENYAKIT
MENTAL
Penyakit mental dapat
menyebabkan permasalahan dalam kehidupan sehari-hari, bukan hanya dapat merusak
hubungan dengan orang lain saja tetapi dapat menurunkan prestasi di sekolah
ataupun produktivitas kerja.
Beberapa penyakit mental
yang biasanya terjadi di sekitar kita adalah:
1.
Stres
Stress terjadi ketika seseorang mengalami tekanan secara emosional
ataupun mental yang sangat berat dalam hidupnya. Seseorang yang stress biasanya
mudah cemas, gelisah, serta mudah tersinggung. Stress dapat mempengaruhi
konsentrasi, dan pada kasus tertentu dapat memicu depresi. Stress bukan hanya berdampak pada cara bersikap tetapi juga kesehatan
fisik mereka.
2.
Gangguan kecemasan
Gangguan kecemasan adalah gangguan psikologis ketika seseorang merasa
cemas yang berlebihan dan sulit untuk dikendalikan, sehingga mempunyai dampak
buruk terhadap kehidupan sehari-harinya.
Pada orang normal perasaan cemas hanya akan muncul pada keadaan tertentu
saja, missal ketika akan menghadapi ujian. Namun pada orang yang mengalami
gangguan psikologi kecemasan, rasa cemas ini muncul pada tiap situasi dan
keadaan. Oleh karena itu, orang yang mengidap penyakit gangguan kecemasan ini
tidak bisa merasakan rileks.
Selain tidak bisa merasa rileks, biasanya mereka akan merasa kurang
percaya diri, mudah marah, stress, dan menjadi penyendiri.
3.
Depresi
Depresi adalah gangguan mental yang menyebabkan penderitanya merasakan
kesedihan yang sangat dan berlangsung bukan dalam waktu yang singkat, tapi
dalam waktu yang lama bisa berminggu-minggu atau bahkan berbulan-bulan.
Depresi juga mempengaruhi permasalahan fisik, mengubah caera berpikir dan
berperilaku penderitanya. Penderita depresi ini sulit untuk melakukan aktivitas
sehari-hari secara normal. Mereka bisa saj menyakiti diri sendiri atau bahkan
mempunyai keinginan untuk bunuh diri.
Seseorang yang mengalami depresi bisa juga mengalami kanker dan gagal
jantung. Dianjurkan untuk berkonsultasi ke dokter apabila merasakan
gejala-gejala depresi di atas. Bentuk penanganan ini bisa berupa dengan
dilakukannya konsultasi dan pemberian obat antidepresan.
CACAT MENTAL
Banyak orang yang mengatakan
jika cacat mental sama dengan sakit jiwa. Sebenarnya mereka sama karena
sama-sama menyerang psikis manusia. Penyakitnya hanya bisa dilihat dari tingkah
laku orang yang mengalami penyakit tersebut. Penyakit ini bisa disebabkan oleh
keturunan atau bisa dikarenakan faktor lingkungan.
- Penyebab sakit jiwa Penyebab sakit jiwa adalah segala sesuatu yang berlebihan yang menyebabkan terkekangnya jiwa seseorang. Salit jiwa adalah penyakit yang bisa disebabkan oleh keturunan ataupun gejala fisik yang menyebabkan seseorang mentalnya terganggu. Berikut ini adalah beberapa factor yang menyebabkan seseorang mengalami sakit jiwa:
·
Memanjakan anak terlalu berlebihan.
·
Diasingkan oleh lingkungan.
·
Mengalami pengalaman yang mengecewakan.
- Penyebab cacat mental
Orang yang mengalami cacat mental akan merasakan cemas, rasa dengki, dan
ketakutan. Cacat mental merupakan penyakit yang merasa psikis dan efeknya dapat
dilihat secara fisik. Hal yang dapat menyebabkan cacat mental adalah sebagai
berikut:
·
Stress yang berlebihan.
·
Lemahnya mental.
·
Adanya konflik sosial maupun batin yang dialami oleh
penderita.
· Adanya pengalaman yang tidak sesuai yang menyebabkan
tersiksanya batin penderita.
BULAN KESADARAN KESEHATAN MENTAL
Bulan kesadaran kesehatan
mental disebut juga dengan “Bulan Kesehatan Mental” adalah salah satu bentuk
usaha terhadap pentingnya kesadaran mental. Hari kesadaran mental ini jatuh
pada tanggal 10 Oktober.
10% dari orang yang bekerja
mengalami depresi . 94% mengalami gejala depresi seperti kehilangan konsentrasi
dan sulit membuat keputusan. Dari 14 juta orang yang mengalami gangguan
kecemasan, trauma, dan depresi, sangat sedikit yang menyadari bahwa mereka
sedang mengalami gangguan mental. Gangguan mental adalah sesuatu yang tabu.
Kebanyakan mereka menyambuhkan dirinya dengan pergi ke dukun bukan ke psikolog.
Tren bunuh diri yang sedang meningkat
dalam dunia remaja ini disebabkan oleh ketidaksiapan mental seseorang
menghadapi masalah. Para pemuda belum memiliki akar yang kuat sehingga mereka
mudah terseret oleh masalah-masalah yang ada yang sedang dihadapinya. Kurangnya
dukungan juga menyebabkan salahnya dalam pengambilan keputusan.
Mencari bantuan kesehatan
mental bukan perkara yang mudah. Kemampuan untuk bangkit adalah adalah faktor
yang penting untuk dimiliki oleh semua orang. Sekecil apapun masalah apabila
tidak diberi penanganan maka seseorang tersebut tidak akan bisa pulih.
Keyakinan bahwa “setiap ada masalah pasti ada jalan keluar” perlu
ditanamkan sejak dini.
GANGGUAN JIWA
Gangguan jiwa adalah
bagaimana seseorang berperilaku tidak lazim seperti biasanya. Faktor genetik
dapat menjadi salah satu penyebab terjadinya gangguan jiwa ini. Macam-macam
gangguan jiwa akan parah jika tidak ditangani secara serius.
Mereka bisa saja
melakukan bunuh diri. Apabila orang terdekat anda mengalami gejala-gejala
gangguan jiwa segeralah bawa ke psikolog atau psikiatri.
Sekian uraian tentang
gangguan mental, semoga bermanfaat.
Wassalamualaikum Wr. Wb.
Author: \Firda Nurul Izzah\