Bagaimana Proses Pembentukan Air Mata?
Minggu, 23 Juni 2019
Edit
Mekanisme Pembentukan Air Mata
Apalagi saat sedih atau sedang galau pasti banyak mengeluarkan air mata karena air mata keluar kebanyakan disaat kita sedang menangis. Namun air mata bisa keluar karena mata kita terkena debu, makan makanan pedas, dan juga saat mata kita terkena sesuatu.
Nah, artikel ini akan membahas tentang bagaimana sih pembentukan air mata? Langsung saja akan kita bahas berikut ini.
Air Mata
Mata merupakan salah satu organ tubuh manusia yang sangat penting karena berfungsi untuk melihat. Dengan adanya mata kita bisa melihat keindahan yang ada disekitar kita.Mata juga dapat mngeluarkan sebuah cairan yang biasa disebut dengan air mata. Air mata dihasilkan oleh kelenjar yang kemudian akan diproses. Proses ini disebut dengan lakrimasi.
Proses Terjadinya Air Mata
1. Proses terjadinya air mata disebut lakrimasi. Lakrimasi diambil dari bahasa latin lacrima yang artinya adalah air mata.2. Proses kerja lakrimasi ini membantu dan menjaga mata agar tetap lembab. Mata memproduksi air mata dengan tujuan sebagai pelumas alami mata serta membersihkan mata dari debu-debu yang masuk ke dalam mata.
3. Ada dua macam air mata yang dihasilkan dari proses lakrimasi, yaitu air mata pelumas yang mengandung air, mukosa dan lemak. Yang keduv adalah air mata aqueus yang hanya mengandung air sebagai respon emosi kita yang biasa disbut dengan menangis dan juga saat sedang iritasi mata.
4. Kelenjar air mata terletak di sudut bagian atas mata yang disebut dengan lacrima gland. Bagian ini tepatnya terletak di antara bagian kelopak mata dan alis mata. Bagian tersebut akan selalu menyebarkan cairan yang akan membasahi mata setiap kita berkedip. Meskipun ukuran keenjar ini kecil seperti buah kenari, namun kelenjar ini merupakan produsen dari pembuatan air mata dan akan menyemprotkan aliran air mata ke dalam mata.
Kelenjar air mata (lacrimal gland) memiliki dua bagian, antara lain :
a. Kelenjar lacrimal yaitu kelenjar yang hanya memproduksi air mata dengan kandungan air, sehingga kelenjar ini hanya mengandung air saja.
b. Kelenjar lackrimal asesoriud yaitu kelenjar yang berfungsi agar mata tetap lembap di bagian interior mata.
5. Kemudian Air mata keluar melalui sudut luar yang ada di mata kita. Saat mata kita berkedip bagian lacrima gland akan menyebarkan air mata ke seluruh bagian mata.
6. Selanjutnya, air mata akan mengalir melalui lubang yang terletak di sudut dalam mata lalu melewati saluran yang lain untuk melanjutkan menuju bagian belakang hidung yatu tempat dimana air mata akan diserap oleh tubuh.
7. Air mata mengandung zat garam yang dapat membersihkan mata dari berbagai bakteri dan kotoran sehingga mata kita selalu terjaga kelembapan dan kebersihanya. Kandungan garam ini juga penyebab dari rasa air mata yang asin dan sebgai antiseptik mata yang alami.
Fungsi Air Mata
Air mata berfungsi untuk menjaga mata agar tetap jernih dan bersih. Jika air mata yang dikeluarkan sangat banyak, maka air itu akan keluar sendiri dari kelopak mata di bagian bawah.Hal ini juga sama ketika kita sedang menangis. Dilihat dari segi fungsinya, air mata terbagi menjadi 3 jenis, antara lain:
1. Air mata basal yaitu air mata yang mempunyai kandungan melawan infeksi dan bakteri menjadi bagian dari sistem kekebalan dalam tubuh.
2. Air mata reflex yaitu berfungsi sebagai melakukan usaha untuk mengeluarkan sesuatu yang tiba-tiba ada di mata. Misalnya ketika mata terkena iritasi oleh luapan uap atau ketika terkena benda asing.
Air mata psikis yaitu air mata yang biasanya kita peroleh dari kondisi emosional kita yang kuat seperti depresi, stress, sedih, ataupun rasa sakit yang terjadi pada tubuh kita. Kondisi itu kemudian akan menimbukan tangisan.
Tangisan emosional ini tidak hanya disebabkan oleh hal-hal yang negatif terkadang juga hal-hal yang positif. Air mata psikis ini memiliki perbedaan dalam proses produksinya yaitu terdapat sistem yang bernama limbik.
Manfaat Air Mata
Perlu diketahui bahwa air mata memiliki manfaat yang bagus antara lain :1. Membantu Proses Penglihatan
Ketika kita mengeluarkan air mata saat sedang menangis akan membuat mata kita menjadi basah. Keadaan ini justru membantu kita dalam melihat sesuatu dengan jelas.
2. Mencegah Dehidrasi di Membran Mata
Mata ternyata juga dapat mengalami dehidrasi. Jika mata kita mengalami dehidrasi maka mata akan terasa kering dan membuat pandangan kita kabur atau remang remang. Dengan eluarnya air mata membantu mata untuk normal kembali.
3. Mematikan Bakteri
Jika mata kita terkena bakteri sebenarnya kita tidak membutuhkan obat air mata. Karena itu semua dapat diatasi menggunakan air mata kita sendiri. Hal ini karena air mata 95% memiliki khasiat membunuh bakteri.
4. Membantu Membuang Racun
Air mata dapat membunuh racun yang menempel pada mata kita. Itu semua terjadi saat kita sedang menangis.
5. Mengurangi Resiko Penyakit Flu dan Pilek
Proses ini terjadi saat kita sedang menangis lisozom fluida yang ada di air mata akan membantu membunuh 95% bakteri dan juga zat ini mencegah kuman masuk yang menyebabkan flu maupun pilek.
Fakta Tentang Air mata
Air mata sendiri terdiri dari tiga lapisan yaitu lapisan pertama adalah lapisan yang menempel pada kornea mata yang dihasilkan oleh sel globet pada konjungtiva. Lapisan ini disebut dengan musin.Lapisan kedua yaitu terletak di tengah lapisan akous, yang dihasilkan oleh kelenjar lakrimal utama dan juka kelenjar lakrimal tambahan atara lain klenjar Krause dan kelenjar wolfring yang terdapat pada fornik konjungtiva. Terakhir yaitu lapisan ketiga adalah lapisan lemak yang dihasilkan oleh kelenjar meibomian dan kelenjar zeis.
Air mata juga memiliki fakta-fakta menarik yaitu :
1. Membunuh bakteri
2. Mencerahkan penglihatan
3. Mengeluarkan racun pada mata
4. Meningkatkan mood
5. Menguangi stress
Demikian pembahasan artikel tentang proses pembentukan air mata. Semoga bermanfaat ya teman-teman. See you next time !
Penulis:Rani Nurhaliza Azhari
Editor: Admin